Penerapan Aplikasi SproutGigs Untuk Menambah Penghasilan Pekerja di Era Digital
DOI:
https://doi.org/10.61306/jnastek.v3i1.59Kata Kunci:
aplikasi, sproutgigs, pekerja, digitalAbstrak
Penelitian ini akan menjelaskan dampak aplikasi sproutgigs terhadap perkembangan teknologi data dan komunikasi di dunia bisnis, khususnya kedatangan para freelancer yang semakin mudah ditemui saat ini. Sproutgigs adalah layanan online yang mempertemukan pengguna (freelancer) dengan pemberi kerja atau pemilik usaha (employer). Tugas dari aplikasi sproutgigs berupa pekerjaan sederhana seperti follow akun IG, FB, nonton youtube, daftar aplikasi, mengumpulkan data atau pendataan, dan menjawab survey berbayar. Situs sproutgigs ini memberikan kemudahan bagi para freelancer yang ingin melakukan withdraw. Penarikan minimum dimulai dari $5. batas minimal withdraw disini juga tidak terlalu besar. Jadi kami terlalu fokus pada target minimal WD. . Berbagai keuntungan juga dapat diperoleh industri jika menggunakan tenaga lepas, antara lain efisiensi gaji, masukan berupa ide-ide segar, profesionalisme, fleksibilitas waktu kerja, dan pelayanan yang maksimal. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis isi “Model Miles and Huberman”. Menggunakan prosedur penelitian masalah, metode pengumpulan informasi menggunakan observasi, wawancara dan penelitian kepustakaan. Sproutgigs memiliki kelebihan dan kekurangan, kelebihannya adalah aplikasi ini dipercaya dan digunakan di beberapa negara, sedangkan kekurangannya adalah aplikasi ini tidak cocok untuk dijadikan sumber penghasilan utama karena penghasilannya relatif kecil setiap bulannya. Penulis ingin memberikan informasi kepada masyarakat umum dan mahasiswa melalui penelitian ini
Unduhan
Referensi
E. Foong, “Understanding and designing sociotechnical systems to support the impression management practices of online freelance workers,” in Proceedings of the International ACM SIGGROUP Conference on Supporting Group Work, Jan. 2020, pp. 25–33. doi: 10.1145/3323994.3371017. DOI: https://doi.org/10.1145/3323994.3371017
M. Dunn et al., “When Motivation Becomes Desperation: Online Freelancing During the COVID-19 Pandemic.” [Online]. Available: https://orcid.org/0000-0001-5171-7114FabianStephanyhttps://orcid.org/0000-0002-0713-6010StevenSawyerhttps://orcid.org/0000-0001-5277-5148ViliLehdonvirtahttps://orcid.org/0000-0002-6509-1703
O. Kässi, V. Lehdonvirta, and F. Stephany, “How Many Online Workers are there in the World? A Data-Driven Assessment.”
O. Yenty, Y. Dosen, F. Ekonomi, J. Akuntansi, − Universitas, and K. Petra, “PENGGUNAAN TEKNOLOGI INTERNET DALAM BISNIS,” 2000. [Online]. Available: http://puslit.petra.ac.id/journals/accounting/
. Y. A. L. H., “Online Marketplace Characteristics for Freelance Designers,” KnE Social Sciences, Feb. 2020, doi: 10.18502/kss.v4i4.6499. DOI: https://doi.org/10.18502/kss.v4i4.6499
“Apago PDF Enhancer.”
P. R. Putinagari and F. Aprilianty, “Barriers Analysis on Consumer Usage Intention of Freelance Marketplace in Indonesia,” Malaysian Journal of Social Sciences and Humanities (MJSSH), vol. 6, no. 8, pp. 578–589, Aug. 2021, doi: 10.47405/mjssh.v6i8.982. DOI: https://doi.org/10.47405/mjssh.v6i8.982
D. Bidang Politik and P. R. Dan Sosial Budaya James Situmorang, “Pemanfaatan Internet Sebagai New Media.”
M. E. Tambunan, H. Siregar, A. H. Manurung, and D. S. Priyarsono, “Determinan Intensitas Transaksi Afiliasi pada Perusahaan-perusahaan dalam Grup Bisnis di Bursa Efek Indonesia,” Jurnal Manajemen Teknologi, vol. 15, no. 2, pp. 121–138, 2016, doi: 10.12695/jmt.2016.15.2.2. DOI: https://doi.org/10.12695/jmt.2016.15.2.2
W. Sutherland, M. H. Jarrahi, M. Dunn, and S. B. Nelson, “Work Precarity and Gig Literacies in Online Freelancing,” Work, Employment and Society, vol. 34, no. 3, pp. 457–475, Jun. 2020, doi: 10.1177/0950017019886511. DOI: https://doi.org/10.1177/0950017019886511
C. P. Chandra, “The Adoption of E-Auction in Indonesia: The Extended Technology Acceptance Model Study,” 2015.
S. Sri Utami, “Pengaruh Teknologi Informasi dalam Perkembangan Bisnis (Setyaningsih Sri Utami) PENGARUH TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PERKEMBANGAN BISNIS.”
E. M. Akhmetshin, J. E. Mueller, A. K. Khakimov, and A. V. Yumashev, “FREELANCING AS A TYPE OF ENTREPRENEURSHIP: ADVANTAGES, DISADVANTAGES AND DEVELOPMENT PROSPECTS”.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Ahmad Indra Harahap
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
HAK CIPTA
Hak cipta atas artikel apapun pada Jurnal Nasional Teknologi Komputer (JNASTEK) dipegang penuh oleh penulisnya dibawah lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
1. Penulis mengakui bahwa Jurnal Nasional Teknologi Komputer (JNASTEK) berhak sebagai yang mempublikasikan pertama kali dengan lisensi Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License - CC BY-SA.
2. Penulis dapat memasukan tulisan secara terpisah, mengatur distribusi non-ekskulif dari naskah yang telah terbit di jurnal ini kedalam versi yang lain (misal: dikirim ke respository institusi penulis, publikasi kedalam buku, dll), dengan mengakui bahwa naskah telah terbit pertama kali pada Jurnal Nasional Teknologi Komputer (JNASTEK).
LISENSI
Jurnal Nasional Teknologi Komputer (JNASTEK) diterbitkan berdasarkan ketentuan Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License. Lisensi ini mengizinkan setiap orang untuk menyalin dan menyebarluaskan kembali materi ini dalam bentuk atau format apapun, menggubah, mengubah, dan membuat turunan dari materi ini untuk kepentingan apapun, termasuk kepentingan komersial, selama mereka mencantumkan kredit kepada Penulis atas ciptaan asli.